Jangan Siakan Masa Mudamu (Ihwan Hariyanto)




Berbagi dan menginspirasi


Sudah pernah menerbitkan buku di Mozaik Indie? Yups, sekarang kita akan kupas habis profil pendiri penerbitan ini. Siapa lagi kalau bukan Ihwan Harianto, penulis yang namanya melambung sejak menerbitkan novel Xerografer: Curhat Colongan Tukang Fotokopi. Penulis yang baru saja menyelesaikan studi S1 nya di Universitas Islam Malang ini pada awalnya hanya sekadar menulis di buku harian saja. Itupun dilakukan secara diam-diam sebab kala itu jika seorang cowok menulis di buku harian akan dianggap aneh. (Ada-ada saja)

Awalnya, Ihwan Hariyanto mulai bekerja di tahun 2000 di Perpustakaan Pusat Universitas Brawijaya di bagian Fotokopi. Keinginannya untuk kuliah harus ditahan sementara mengingat kondisi keluarga yang tak memungkinkan. Pada saat bekerja sebagai tukang fotokopi itulah Ihwan Hariyanto mendapat inspirasi untuk menulis novel dan terbitlah novel perdananya yang berjudul Xerografer: Curhat Colongan Tukang Fotokopi yang diterbitkan oleh penerbit Gagas Media.

Selain novel Xerografer, karya Ihwan hariyanto akan diterbitkan di Penerbit Al-Kautsar yaitu My Wedding Story. Ada juga buku solo indie yaitu partisi hati dan Enju. Lalu antologinya yang paling banyak antara lain: Puasa Pertamax, Love Journey, Book Junkies, Cerita Fiksi Fantasi. Yang akan menyusul ada 3 antologi, namun sayangnya masih dirahasiakan.

Baca Selanjutnya

Subscribe to receive free email updates:

4 Responses to "Jangan Siakan Masa Mudamu (Ihwan Hariyanto)"

Terima kasih sudah berkunjung ke web ini. Ditunggu kedatangannya di Kota Kepanjen.