AE dan Tanaman Ibunda



Berbagi dan menginspirasi.
Tanaman di Depan Mushola
Anisa - Siapa yang tak mengenal buah melon? Salah satu jenis buah yang sangat digemari, apalagi saat cuaca panas seperti ini. Aroma dan warnanya yang menggugah selera membuat setiap orang menelan ludah ketika melihatnya.
Tapi tidak untukku. Walau melon sangat menawan, aku harus bisa menahan diri untuk memakannya, daripada nanti harus istirahat di tempat tidur berjam-jam karena tensi darah turun. Tensi darahku normal 100/90-90/80. Jika berani makan buah ini, semangka, atau mentimun, harus siap 80/60.
Bayam di Samping Kiri Tempat Wudhu
Kali ini Ibunda tercinta menanam melon di samping rumah. Setelah sebelumnya ditanami talas (mbote) bayam, bunga pukul empat, dan bunga melati. Talasnya telah dipanen, lalu diganti dengan melon. Kalau bayam dan bunga melati tak pernah diganti karena itu tanaman kesukaan Asma.
Yup, yang pernah ke rumahku pasti tahu ada berapa tanah kosong di samping rumah, tepat di gang menuju samping mushola dan samping kanan tempat wudhu. Ukurannya pun hanya 1x0,5 meter. Kata Ibunda, daripada tanahnya dibuat sembunyi kotoran kucing, mending ditanami. Benar juga sih, ya, walaupun hanya ditanam ala kadarnya.
Di samping kiri tempat wudu pun oleh Ibunda diubah menjadi lahan bayam dengan meletakkan tanah yang dikelilingi batu bata merah. Tak luas sih, hanya 0,5x0,3 meter. Hasilnya? Tak perlu ke pasar jika ingin memasak sayur bayam yang sangat baik untuk menambah darah. ^^v

Subscribe to receive free email updates: